Host: Pada hari Jumat, 8 April 2022, Yang Maha Pengasih Maha Guru Ching Hai sekali lagi dengan baik hati menyisihkan waktu dari retret meditasi Beliau yang intensif bagi dunia, untuk berbicara dengan anggota tim Supreme Master Television, mengenai perang di Ukraina. Setelah Guru menjawab dengan baik pertanyaan mengenai topik tersebut, tim juga berbagi kabar baik yang telah mereka kumpulkan.
(Guru, akan pergi ke mana jiwa seperti Putin setelah dia meninggal?) Saya sudah beritahu sebelumnya, dia akan masuk neraka. Sudah ’kan? (Ya, Guru.)
(Tapi, apakah ada cara lain untuknya?) Ya, ada. Jika dia menghentikan perang, saya akan mengintervensi Surga dan mungkin Mereka tidak akan menghancurkannya. (Wow!) Tapi, dia harus bertobat dan dia harus segera menarik mundur pasukannya. (Ya, Guru.) […]
Mungkin itu juga, bukan hanya dia. (Ya, Guru.) Geng di sekitarnya. (Ya, Guru.) Yang paling menakutkan adalah orang-orang yang suka menyanjung. Mereka yang suka “menjilat”. […] Artinya, membuatnya merasa penting. (Ya. Paham.) Dari bawahannya. Jadi, saya sebut para “penjilat”. Mungkin mereka hanya berusaha agar dia senang. (Ya, Guru.) Tak punya hal lain untuk dikerjakan. Sama seperti di setiap negara, selalu ada beberapa orang yang berbicara manis. (Benar.)
Tetapi di Âu Lạc (Vietnam), ada pepatah, “Madu yang manis membunuh lalat-lalat.” (Oh.) Karena insan-lalat akan tertarik kepadanya dan terjebak di sana dan mati. (Ya.) Madunya lengket. (Ya. Benar.) Jika dia jatuh di sana, dia tidak akan pernah keluar. (Benar. Ya.) Madu akan menempel di mana-mana dan terutama pada sayapnya. (Ya, Guru. Mengerti.) Begitu lembut, begitu halus, dan jika ada madu di atas sayapnya, maka dia mati. Tamat. (Benar.) […]
Jiwa seperti itu, yang membunuh begitu banyak makhluk, meskipun mungkin juga dipengaruhi oleh orang-orang di dekatnya, (Ya, Guru.) yang selalu suka menyanjungnya alih-alih mengatakan sebenarnya; entah karena takut kehilangan jabatan mereka, takut tidak disukai, atau hanya kebiasaan. (Ya, Guru.) Berkata manis demi ketenaran dan keuntungan dan kenyamanan.
Saya juga berpikir bukan dia saja. (Ya, Guru.) Ada orang di sekelilingnya yang mencoba mendorongnya. (Oh.) Atau mungkin mereka punya kepentingan dengan para pembuat senjata. (Oh. Ya.) Atau bisnis dengan senjata, atau ada koneksi. (Ya, Guru.) Entah bagaimana,dengan bisnis lain, jadi mereka suka menyanjungnya. Kadang saat bincang-bincang santai, mereka memberi garam dan merica dan madu, dan macam-macam ke dalamnya, dan membuatnya jadi makanan yang berbeda. (Ya.) Dan Putin tidak berencana apa-apa; meskipun mungkin ada sisi jahat di dalam dirinya, tapi tidak terlalu buruk, tapi lalu orang-orang ini, mereka membesarkannya. (Oh, ya, Guru.) Dan ego laki-laki. (Ya.) Mereka bilang, “Bagaimana Anda bisa membiarkan itu terjadi? Tepat di sebelah perbatasan kita, dan orang itu melakukan hal ini, melakukan hal itu.” (Oh. Ya.) Contohnya seperti itu.
Karena, saya tidak melihat Presiden Zelenskyy berbuat sesuatu padanya. (Tidak.) Dan dia sangat ingin membunuhnya. Mempekerjakan semua pembunuh profesional dari negara lain dan sebagainya. (Ya, Guru.) Dan ingin membunuhnya berkali-kali. Dia berhasil lolos. Terima kasih Tuhan atas hal itu.
Sekarang, dalam hal itu, saya merasa kasihan, bahkan, pada semua orang. (Ya, Guru.) Tapi saya juga membencinya. Ini seperti hubungan cinta tapi benci. (Oh, ya.) Saya mencintai manusia. Siapa pun yang berwujud manusia, saya cintai. (Oh.) Saya tidak percaya ada yang berwujud manusia bisa melakukan hal-hal jahat. (Ya, Guru.) Sampai saat ini, saya masih tidak percaya. Saya cuma merasa itu seperti mimpi buruk atau apa. (Ya, Guru.) Tapi ini terlalu nyata. Terlalu nyata. Ini bukan mimpi buruk.
Dan hari ini bahkan Presiden Zelenskyy mengumumkan bahwa kota lain yang sekarang mereka coba untuk bersihkan, dia bilang itu lebih buruk dari Bucha. (Oh!) Dia bilang lebih mengerikan daripada Bucha. (Oh!) Bisa bayangkan? (Ya, Guru. Itu mengerikan.) Dan karena Bucha saja, PBB sudah mengeluarkan Rusia dari Dewan Hak Asasi Manusia. (Ya, Guru.) Maksud saya, suara terbanyak. (Ya, Guru.)
Hanya karena Bucha saja PBB sudah mengeluarkan Rusia dari Dewan Hak Asasi Manusia, karena mereka melanggar hak asasi manusia. (Ya, Guru.) Di tempat lain dan di mana-mana. Bagaimana Anda bisa ada di Dewan Keamanan Hak Asasi Manusia ketika Anda tidak menghormati hak asasi manusia sama sekali? (Benar. Tepat. Ya.) Dan Anda bahkan berbuat sesuatu yang berlawanan dengan itu. (Ya, Guru. Benar.) Itu munafik. (Ya.) Jadi, PBB melakukan hal yang tepat kali ini. Mereka seharusnya melakukannya sudah dari dulu, dulu, dulu sekali ketika Putin tanpa alasan mencaplok Krimea seperti itu. (Ya.) Dan sejak itu, Ukraina tidak pernah benar-benar memiliki kedamaian. Selalu ada sesuatu yang mendidih, setelah Krimea. Sangat buruk. […]
Siapa pun yang berada di balik perang ini, benar-benar akan pergi ke neraka paling dalam. Jika Putin Meskipun Putin berbuat salah, sekarang dia harus menyadarinya dan menghentikan perang. Deklarasikan saja gencatan senjata lalu pulang secepatnya untuk menghindari membunuh rakyatnya sendiri. (Ya, Guru.) Juga untuk menghindari pembunuhan orang-orang yang tak bersalah di Ukraina. (Ya, Guru.) Jadi, kedua belah pihak akan diuntungkan. (Benar.) Lalu saat ini dia keluar dari Dewan Hak Asasi Manusia. Tapi dia bisa kembali lagi. Mereka hanya menangguhkannya. (Ya, Guru.) Mungkin tidak permanen. Untuk melihat dulu bagaimana dia akan bereaksi. Tapi ini bukan satu-satunya dewan. Jika dia tetap terus, mungkin dia akan ditendang keluar sama sekali. (Ya.)
Dan China tidak mendukung mereka sebesar dulu lagi. (Oh. Ya.) Mereka mencoba menjual minyak kepada China dengan harga murah, dipotong banyak, diturunkan banyak, tapi China menolak. Bisa bayangkan? (Ya. Bagus. Ya.) (Wow.) Dulu dianggap teman baik. (Ya.) Dan sekarang tidak membeli minyak atau gas dari Rusia, meski dipangkas menjadi sangat murah. Diturunkan menjadi sangat murah. (Ya, Guru.) Mereka tetap menolak. Jadi, ini ada artinya. (Ya.) Ini untuk menunjukkan kepada Putin bahwa dia harus menghentikannya demi semuanya. (Ya, Guru. Benar.) Untuk rakyatnya juga. Demi Tuhan. Maka, mungkin saya bisa mencoba mencari cara.
Jika dia menghentikan perang, saya bisa membantunya. (Ya, Guru.) Tapi dia harus berhenti. Lebih cepat, lebih baik. (Ya, Guru.) Ketika sudah terlambat, saya juga tidak bisa. Karena dosanya akan terlalu besar. (Ya. Mengerti.)
“ Media Report from BBC News – Apr. 6, 2022 (In English) Reporter: Rusia mengatakan tidak membunuh warga sipil dengan sengaja di Ukraina. Apa yang ingin Anda katakan tentang itu?
(In Ukrainian) Irina (f): Suami saya bukan seorang tentara. Dia tidak pernah memegang senjata. Dia adalah pria yang damai. Mereka membawa dia yang bersandal dari rumah kami, meminta dia melepas bajunya, menyuruhnya berlutut di tanah dan membunuhnya. Saya ingin seluruh dunia tahu bahwa orang Rusia adalah pembunuh. Mereka bukan manusia. Mereka membunuh wanita. Anak-anak. Warga sipil. ”
Saya tidak bisa. Saya hanya diizinkan melakukan sekian banyak saja. (Ya, Guru.) Sama seperti Anda hanya diperbolehkan makan sekian banyak saja. (Ya.) Atau seperti, ada seseorang yang butuh transfusi darah, (Ya.) Anda hanya diizinkan untuk memberi dia sekian banyak saja. (Benar. Ya.) […] Tetes demi tetes. (Ya.) Dan hanya berapa liter saja. […] (Ya, Guru.) […]
Jika dia menyetop perang sekarang, saya bisa. Kalau tidak, jiwanya akan diceraiberaikan ke mana-mana, jika dia punya jiwa. Yah, kadang beberapa hantu, beberapa setan, tidak memiliki jiwa,tapi mereka ada. Jadi, mereka bisa terus eksis, dan mereka tidak harus mati. Tapi, jika beberapa memiliki esensi, memiliki jiwa, dan berbuat dosa yang terlalu mengerikan, jiwa itu bisa, seperti Anda menggiling sesuatu menjadi bubuk. (Ya, Guru.)
Awalnya, seperti sebuah almond. Utuh dan keras. Tapi, Anda bisa menggilingnya menjadi kecil-kecil atau bubuk. Dan kemudian menyerakkannya ke mana-mana, maka itu menjadi bukan almond lagi. (Oh.) Meskipun tekstur almondnya masih ada. (Ya.) Ke dalam angin, alam semesta lain. (Ya, Guru.) Tidak pernah bisa ditambal sulam menjadi satu lagi. Itulah penghancuran satu entitas. (Wah.) Tidak pernah bisa ditambal sulam menjadi satu lagi. (Wah.) Karena pada dasarnya, Anda tidak bisa menghancurkan jiwa sepenuhnya, tapi Anda bisa menggiling dan menceraiberaikannya seperti itu. (Ya, Guru.) Dan bila Anda menggiling almond, lalu Anda sebarkan ke mana-mana, Anda tidak akan pernah bisa memungutnya sedikit demi sedikit dan menyatukannya untuk membuatnya menjadi seperti almond lagi. (Benar. Ya, Guru.) Itu tidak mungkin. Dan untuk jiwa, bahkan lebih buruk. Lebih mustahil. (Ya, Guru.) Seperti itu.
Jadi, jika Putin tidak menghentikan perang dan tidak bertobat, dia akan dihancurkan selama-lamanya. Dan jangan berpikir bahwa saya mengatakan itu tanpa merasa kasihan. Apa pun yang dihancurkan sangat menyakitkan saya. (Ya, Guru.) Menyakiti perasaan saya. Berlawanan dengan sifat saya. (Ya, Guru.) Tidak peduli apakah entitas itu layak atau tidak diperlakukan begitu. Saya tidak pernah menyukainya. (Ya, Guru.) Saya tidak menikmatinya bahkan saat menghukum iblis-iblis bengis yang kami tangkap. Tapi jika saya membiarkan mereka lepas, mereka akan menyakiti lebih banyak manusia. (Ya, Guru.) Akan ada lebih banyak perang, lebih banyak kelaparan, lebih banyak pandemi. (Ya, Guru.) Lebih banyak pembunuhan, secara individu juga. Secara kelompok juga. Mereka akan berkeliling membisikkan hal yang tidak penting ke dalam telinga manusia dan membuat mereka berbuat jahat. (Benar.) Atau entah bagaimana mengusir jiwa mereka dan merasuki tubuh mereka dan melakukan hal-hal buruk. Tidak ada hal baik yang keluar dari mereka. (Ya, Guru.) Tak ada yang baik bagi siapa pun. Meski saya kasihan pada mereka, tapi saya tetap harus mengurung mereka. (Ya, kami mengerti, Guru.)
Tapi untuk menceraiberaikan jiwa ke seluruh alam semesta, saya tidak akan melakukannya. Tapi Dewan akan melakukannya. Itu tidak bisa saya stop. (Ya, Guru.) Jika sudah di tahap itu, tak ada yang bisa menghentikan. Tak ada yang bisa menghentikan proses menghancurkan esensi dari makhluk itu, makhluk yang mengerikan itu. (Ya, Guru.)
Terkadang, beberapa makhluk jahat terlihat mengerikan dan sebagainya, tapi hati mereka tidak sejahat itu. (Ya.) Esensinya, juga. Itu hanya kebiasaan, atau dipaksa untuk melakukannya, atau dipengaruhi atau diracuni. (Ya.) Jadi, dalam hal ini, kami hanya mengurung mereka, tapi kami tidak menghancurkannya. (Ya, Guru.)
Tapi dalam kasus seperti Putin, dia masuk begitu saja ke negara orang yang tidak berbuat jahat padanya dan mengacaukan hidup mereka, hanya untuk merebut negeri mereka, dan membunuh ribuan orang seperti itu, tanpa alasan. (Ya, Guru.) Dan bahkan menipu para prajurit untuk melakukannya, seperti binatang buas. (Ya.) Maka sangat sulit untuk menghentikan Dewan. (Oh.) Sangat sulit. Karena akan tidak adil bagi semua orang. (Ya, Guru.) Bagi orang lain yang dia lukai, yang dia bunuh, yang dia buat cacat atau dibuat lumpuh dengan cara apa pun. Itu tidak adil bagi mereka. (Ya, Guru.) Dan sebagai Makhluk yang bertanggung jawab di Alam Semesta, entah itu Anda yang membayarinya atau Anda harus membiarkan orang itu membayar. (Ya, Guru.) Tetapi ketika karma terlalu besar – jauh melebihi yang bisa dibayar, maka tidak ada Guru yang bisa melakukannya. Tidak ada. Tidak seorang pun. (Oh.) Bahkan Tuhan Yang Mahakuasa pun tidak bisa. (Ya, Guru. Mengerti.) Ada batasnya untuk sesuatu, semuanya. (Ya, Guru.) […]
Ada yang lain? (Ya, ada kabar baik. Pink Floyd, band rock Inggris, telah merilis sebuah lagu untuk mendukung Ukraina. Dan mereka memberi judul lagu itu, “Hei, Hei, Bangunlah.” Dan lagu itu menampilkan vokalis dari band Ukraina yang populer, Boombox. Ini adalah lagu pertama Pink Floyd sejak tahun 1994. Dan semua hasil akan ditujukan untuk upaya kemanusiaan di Ukraina.)
Luar biasa. Bagus seseorang melakukan sesuatu. Saya pikir seluruh dunia sedang membantu sekarang. Sangat jarang seseorang tidak membantu. (Ya, Guru.) Dan sangat jarang, hanya beberapa negara saja. Tetapi bahkan China sudah membantu, jadi saya tidak tahu ke mana Putin akan pergi. Saya tidak tahu apakah dia punya teman lagi setelah ini. (Benar. Benar.) Karena orang yang baik, yang bermoral tinggi atau bermoral sedang, bahkan orang yang bermoral kecil, mereka bisa melihat itu salah. (Ya, benar.) Hanya Putin yang tidak melihatnya. Mungkin dia bahkan tidak tahu, mungkin mereka tidak menjelaskan dengan benar. (Ya, Guru.) Mungkin mereka menyanjungnya sebelumnya dan menghasutnya pergi ke sana untuk melakukan perbuatan jahat ini agar mereka untung. (Ya, Guru.) Lalu tidak melaporkan padanya dengan benar. Saya hanya berharap begitu. Saya selalu berpikir positif tentang orang lain.
Dalam hal itu, jika dia menghentikan perang sekarang, jika dia memang mendengarkan saya, menghentikan perang itu sekarang, saya bisa menyelamatkannya. (Ya, Guru.) Bahkan jika sangat sulit bagi saya, saya akan sangat menderita, tapi saya akan menyelamatkannya. (Wah.) Tapi jika dia tidak menghentikan perang, dan dia menunggu sampai dia kehilangan segalanya lalu dia kembali ke rumah, maka dia tidak akan memiliki apa-apa lagi. Bahkan jiwanya tidak akan ada di sana. (Ya, Guru.) Dia akan benar-benar dihancurkan. Dia tidak akan ada lagi.
Bukan pertama kalinya hukuman ini diberlakukan untuk satu makhluk. Ini bukan pertama kalinya. Hitler dihukum seperti itu. (Wah.) Tapi itu semua delusi. (Ya, Guru.) Semua orang ini, mereka memiliki hal buruk di dalam dirinya. Kebanyakan manusia memiliki hal buruk di dalam dirinya. (Ya, Guru.) Lalu jika itu menyebabkan ego naik, dan setan-setan ada di sekelilingnya, dan berbicara ini dan itu kepadanya, dan orang-orang di dekatnya memberitahu ini dan itu kepadanya, maka itu menjadi lebih buruk.
Jika dia hanya orang biasa, misalnya menyupir taksi, dia lebih beruntung. (Benar.) Dia akan tidur lebih nyenyak, makan enak, apa pun yang dimasakkan istrinya untuknya, dan kemudian memiliki keluarga, dan menjalani kehidupan normal, puas. Bahkan jika dia berbuat jahat, tak akan begitu merusak seperti ini. (Itu benar, Guru.) Atau karena gengnya juga. Dan karma manusia, tentu saja; dan setan-setan masih ada, tentu saja. Meskipun hanya beberapa persen, tapi mereka masih bisa menciptakan malapetaka seperti ini. (Ya, Guru.)
Katakan. (Australia mengirim kendaraan lapis baja ke Ukraina. Mereka telah mengirimkan tiga untuk tahap pertama dari 20 truk militer lapis baja yang dihadiahkan untuk Ukraina, menjawab permintaan dari Presiden Ukraina Zelenskyy minggu lalu.) Ya. (Jadi, kendaraan Bushmaster dengan persenjataan lengkap akan digunakan untuk mengangkut tentara dan warga sipil di zona perang. Tapi mereka tidak akan digunakan untuk serangan ofensif. Jadi, itu bagus.)
Mereka memiliki senjata sendiri. Transportasi, tapi mereka mengangkut senjata bersama mereka juga, ‘kan? (Itu benar.) Bukan hanya warga sipil, ‘kan? (Ini akan mengangkut para prajurit ke…) Ya, tapi tentara akan membawa barang bersama mereka. (Ya, Guru.) Oke, bagus. Jadi, Ya, saya mendengar bahwa beberapa negara akan memberikannya kepada mereka. Tapi mereka punya kewajiban pada Ukraina. (Ya, Guru.) Saya tidak berterima kasih kepada mereka. Mereka seharusnya melakukannya lebih awal. (Benar. Ya.) Tapi Amerika-lah yang menahan semua orang. (Ya, Guru.) Memberi mereka hanya peluru kendali yang lemah atau semacamnya.
Tapi tetap saja, orang Ukraina, mereka pintar dan mereka termotivasi, karena untuk tanah kelahirannya, karena sifat mereka, yang mencintai kebebasan. (Ya, Guru.) […] Tidak peduli berapa lama, para pahlawan wanita atau pria, mereka menemukan jalan. (Ya, Guru. Benar.) Karena, tekad itu berarti. Tekad yang kuat memotivasi tubuh dan benak dan semangat dan tindakan dan pikiran, dan pembicaraan – semuanya. Ini adalah kekuatan tekad manusia, ketika terbangun, terutama untuk suatu tujuan yang mulia, maka itu lebih kuat dari kekuatan besar apa pun di Bumi. (Ya, Guru.)
Rusia mungkin lebih kuat daripada mereka, bisa membunuh anak-anak mereka, istri-istri mereka, apa saja, tapi itu akan membuat Ukraina lebih kuat, (Ya, benar.) lebih bertekad untuk berjuang sampai nafas terakhir mereka. (Memang. Ya.) Tapi ini, Rusia tidak punya, Rusia tidak memiliki semangat ini. Mereka hanya pergi ke sana karena, “Oh, oke, saya harus pergi. Saya harus.” Dan mereka lebih suka tidak pergi. Banyak yang tidak bertarung sekarang, banyak yang menolak bertarung, secara terang-terangan. (Ya.) Bahkan di medan perang, tidak hanya di Rusia saja. Dan itu sebabnya Putin harus merekrut dari banyak negara asing; dari Suriah dan sebagainya. (Ya.) Tetapi bahkan orang-orang ini mereka tidak termotivasi. Mereka masuk hanya untuk pekerjaan. (Benar.) (Ya.) […]
Jadi, itu sebabnya Anda bisa melihat, meskipun orang Ukraina kalah jumlahnya, dan kalah jumlah persenjataannya, dan kalah jumlah perlengkapan modernnya, tapi mereka menang. (Ya, Guru.)
Dan semua orang yang terbunuh di sana, karena Rusia datang dengan mengejutkan mereka dan membunuh warga sipil, karena warga sipil, mereka tidak bisa membela diri. (Benar, Guru. Ya.) Mereka tidak bersenjata. Itu satu-satunya waktu mereka bisa membunuh warga sipil, atau mereka mengebom mereka di gedung mereka atau di tempat persembunyian mereka, jadi mereka mati begitu saja. Tapi mereka tidak membunuh tentara Ukraina seperti itu. Ini kebalikannya. (Ya, Guru.) Mereka menyelinap begitu saja di desa kecil yang tak berdaya atau rumah orang yang tak bersalah dan membunuh mereka. (Ya, Guru.) Itu bentuk tertinggi dari kepengecutan.
Tapi masalahnya, mungkin mereka juga tidak tahu. Mereka pergi ke rumah-rumah rakyat, dan menurut semua berita yang saya baca, wanita tua itu berkata, “Mereka datang dan berkata, 'Kami dari Rusia, kami datang untuk membebaskan Anda.’” (Oh.) Dan mereka selalu berkata seperti itu, karena beberapa dari mereka percaya seperti itu. (Ah, benar. Ya.) Lalu, pembebasan seperti apa? Menyeret suaminya keluar dan membunuhnya di depannya. Begitu saja. Banyak kasus, sama saja. (Ya, Guru.) Bahkan seorang pria tua, dan tidak membiarkan dia lari.
Jadi, orang-orang Ukraina, bahkan jika mereka bertarung sampai nafas terakhir mereka, mereka akan tetap melanjutkan. Anda bisa melihat itu. Bahkan wanita, anak muda, dan orang-orang yang belum dilatih di militer, mereka semua sukarela, mereka semua rela keluar untuk mengorbankan nyawa mereka demi negara mereka. (Ya, Guru.) Jadi, saya pikir Rusia tidak pernah bisa menaklukkan mereka. (Ya, Guru.)
Itu sebabnya Putin harus mencurangi prajuritnya, harus menipu, menipu prajuritnya dengan berkata, “Anda pergi ke sana untuk membunuh kaum fasis dan membebaskan orang-orang Ukraina.” Mereka pergi ke rumah-rumah orang dan berkata, “Di mana kaum fasis?” Dan wanita itu tidak mengerti, lalu mereka pergi ke dalam dan menyeret suaminya keluar dan membunuhnya. (Oh, tidak.) Dan berkata kepada mereka, “Kami membunuh kaum fasis, kami membebaskan Anda.” Bisa bayangkan? Ini adalah orang-orang malang, tentara-tentara malang – wajib militer dari Rusia. (Ya, Guru.) Mereka benar-benar ditipu karena mereka telah disuapi dengan semua berita palsu dari kantor berita dan televisi yang dibekingi negara dan semacamnya. Mereka tidak mengizinkan orang asing untuk menyiarkan apa pun, kecuali sedikit di awal dan kemudian mereka mengusir semuanya. Mereka semua sudah ditendang keluar. (Ya. Benar.) […]
Ya Tuhan. Saya kira jika semua tentara mengetahui motif perang di Ukraina, mereka tidak akan pernah pergi ke mana pun. (Benar.) […]
Dan banyak dari mereka, PBB mengatakan bahwa sekitar 40.000 tentara Rusia, mereka itu akhirnya ditahan, terluka, hilang atau tertangkap, atau menyerah, semua itu, sekitar 40.000 semuanya. (Ya, Guru.) Itu sekitar sepertiga dari yang sudah dikirim Putin ke sana sebelumnya. (Ya, Guru.) Saat Anda kehilangan sepertiga dari pasukan Anda, semangat juangnya menjadi sangat rendah. (Ya, pasti.) Para prajurit yang masih hidup tak akan punya semangat juang yang tinggi. Mereka sudah tidak punya, dan sekarang lebih buruk. (Ya, Guru.)
Alasan Ukraina menang adalah karena mereka memiliki semangat juang, mereka punya prinsip, mereka punya tujuan, mereka memiliki motif yang mulia. (Ya.)
“ Media Report from MSNBC – Feb. 28, 2022 Alicia (f): Perlawanan macam apa yang Anda saksikan dari orang Ukraina?
Terrell (m): Perlawanan sengit. Anda melihat ketahanan. Banyak dari orang-orang ini tidak terlatih. Mereka adalah pengacara. Mereka adalah pembuat sepatu. Satu adalah direktur museum. Semua orang ini mengatakan bahwa mereka takut. Tapi, mereka bilang mereka menolak untuk jadi budak Rusia. Dan mereka mengangkat senjata, apakah mereka takut atau tidak, agar mereka tidak harus duduk di bawah kekuasaan Rusia. Ketahanan yang hebat.
Media Report from CNN – Apr. 1, 2022 Translator for Olig: Kami memiliki semangat juang dan spirit yang lebih kuat karena kami berada di negeri sendiri. ”
Mereka tahu apa yang mereka perjuangkan. Mereka bertarung walau mereka tahu mereka mungkin mati, tapi mereka tahu motif mereka. (Ya, Guru.) Mereka berjuang untuk bangsa mereka, untuk anak-anak mereka, untuk istri mereka, untuk orang tua mereka, untuk bangsa mereka. (Ya, Guru.) […]
Saya berharap tidak seperti itu. Tapi semangat mereka yang mulia, tanpa pamrih berkorban itu luar biasa. (Ya, Guru.) Mereka akan menang. (Ya!) Setidaknya, itu yang saya inginkan. Setidaknya itu akan adil. (Ya, Guru.) […]
Saya juga punya beberapa kabar baik untuk Anda. (Oh, bagus.) […] Misalnya, banyak negara sekarang mengetahui bahwa Bucha seperti genosida. (Ya.) Mereka semua menyuarakannya. (Ya, Guru.) Dan, entah menyuarakannya di koran atau menyuarakannya secara langsung kepada orang-orang Rusia, berharap mereka akan mendengar.
Seperti Boris Johnson dari Inggris. Dia bicara kepada orang-orang Rusia untuk memberitahu mereka semua apa yang sebenarnya terjadi. Dia berkata, mirip dengan apa yang orang lain katakan, pemerintah berbohong kepada mereka. (Ya.) Dan pemimpin Anda sekarang dituduh melakukan kejahatan perang.
Dan, saya berharap rakyat Rusia mendengarkannya dan percaya, tapi tidak semudah itu. Karena di bawah komunisme, kontrolnya sangat ketat. (Ya. Benar.) Dan orang-orang sudah terbiasa untuk patuh dan mendengarkan media mereka sendiri saja. (Ya.) […]
“ Media Report from CNN – Apr. 6, 2022 Donie (m): Jika Anda seorang pemirsa TV pemerintah Rusia, yang merupakan sumber informasi utama Anda, menurut Anda apa yang sedang terjadi di Ukraina saat ini?
Julia (f): Mereka menyajikannya seolah-olah orang Ukraina ingin mereka di sana. Mereka ingin dibebaskan. Mereka telah ditindas oleh yang disebut pemerintah Nazi ini, dan mereka menyambut baik intervensi Rusia. Mereka tidak menghormati reporter kami yang mempertaruhkan nyawa mereka, karena mereka mengklaim bahwa mereka ada di sana hanya untuk membuat gambaran yang baik bagi Ukraina dan buruk bagi Rusia.
Donie (m): Dia menonton begitu banyak propaganda Rusia, saya tanya dia apakah dia pernah mempercayainya.
Julia (f): Tidak. Jika saya tak tahu yang lebih baik, ini hampir bisa dipercaya karena cara mereka terus mengoceh, dan sebanyak mereka mengulanginya, dan juga fakta bahwa mereka mengatakannya dengan keyakinan seperti itu, dengan wajah datar, mereka mengatakan kebohongan yang begitu mengerikan, sehingga saya bisa lihat bagaimana sebagian orang akan mempercayainya. Dan itu benar-benar menakutkan.
Media Report from Radio Free Europe/Radio Liberty – Mar. 4, 2022 (In Ukrainian) Russian interviewee (m): Putin tidak mungkin melakukan ini. Menyerang Ukraina? Mengapa, ada orang-orang kami yang tinggal di sana. Di Ukraina, di Belarusia.
Interviewer (m): Tapi, itu telah terjadi.
Russian interviewee (m): Entahlah. Bukan itu yang mereka katakan di berita. Saya tidak mendengar bahwa Putin kirim pasukan untuk memulai perang. ”
Sangat sulit, tapi saya harap beberapa orang akan bangun. Juga, itu adalah pengaruh dari setan-setan juga, (Ya, Guru.) dari iblis-iblis bengis.
Presiden dari Dewan Uni Eropa menyarankan bahwa mereka harus menawarkan suaka untuk menerima rakyat Rusia yang meninggalkan negaranya, pada saat perang ini. (Oh.)
“ EU President Michel (m): Jika tak ingin jadi penjahat, jatuhkan senjata Anda. Berhenti berperang. Tinggalkan medan perang. Dan saya tahu, rekan-rekan terhormat, para anggota parlemen yang terhormat, beberapa dari Anda telah menyarankan pemberian suaka bagi tentara Rusia ini yang tidak mematuhi perintah Rusia. ”
Seharusnya. Kalau tidak, mereka tidak punya tempat untuk dituju. (Ya.) Mereka tidak bisa pergi ke negara lain kecuali negara mereka sendiri. Mungkin ke sebelah, Georgia dan semacamnya. (Ya, Guru.) Atau, misalnya ke negara yang ramah komunis atau ramah Rusia. (Ya.) Yang di dekat-dekatnya saja, tapi hampir mirip seperti berada di Rusia. (Ya.) Jadi, jika UE mengizinkan mereka masuk, itu akan menjadi luar biasa bagi mereka. Banyak orang akan pergi ke sana. (Ya, Guru.) Dan itu akan bagus juga untuk memperkaya tenaga kerja untuk UE. (Ya, Guru. Benar.) Sekarang, mereka bahkan sudah harus menanam sayuran mereka sendiri karena Ukraina memasok banyak hasil pertanian ke seluruh Eropa, Afrika, dan bahkan sampai ke China. (Ya, benar. Ya.) Dan banyak negara lainnya di Asia, mereka memasok gandum. (Ya.) […]
Dan banyak orang kuatir, kekuatiran di kedua belah pihak. Klien kuatir mereka tidak punya makanan dan distributor kuatir mereka tidak bisa memberi makanan kepada mereka. (Ya.) Karena Rusia, mereka menguasai Laut Hitam. (Ya.) Dan Laut Hitam adalah tempat dimana banyak produk impor juga masuk ke Ukraina. (Benar.) Jadi, jika mereka tidak masuk, maka orang-orang Ukraina juga kekurangan banyak hal. (Ya.) Dan jika produk mereka tidak bisa keluar untuk didistribusikan ke negara-negara lain atau semua organisasi, maka dunia juga menjadi kelaparan. (Ya, Guru.) Mereka sudah mengkuatirkan bahwa perang di Ukraina dapat menyebabkan kelaparan di banyak bagian di dunia. […]
Dan sebelumnya, Finlandia atau Swedia tidak mau bergabung dengan NATO. (Ya.) Dan sekarang NATO menyambut mereka. Mungkin mereka mengungkapkan kesediaan bergabung dengan NATO. Tapi itu sama; Ukraina memohon untuk bergabung dengan NATO. Mengapa tidak mengucapkan “selamat datang” kepada Ukraina? Bukankah itu aneh? (Ya, Guru.) Siapa yang Anda takuti? (Ya.) Mengapa? Anda sudah lama berjanji kepada Ukraina bahkan sebelum Swedia dan Finlandia. (Benar.) Dan Anda begitu saja menyambut dua negara lain, dan kemudian mengabaikan Ukraina ketika Ukraina membutuhkan otot Anda untuk memberi bantuan pada saat sangat dibutuhkan, sangat darurat. (Ya, Guru.) Oh, saya benar-benar muak untuk membicarakan mereka lagi. Saya sudah bilang, mereka harusnya pulang saja. […] Sangat jelek, bukan? (Ya.) Ya Tuhan. Dan menyebut mereka pemimpin NATO atau apa pun. Ya Tuhan. Yang benar saja! […]
Saya tidak tahu mengapa NATO masih memerlukan beberapa alasan. Perang Rusia akan membuat jutaan orang di Eropa kelaparan, setidaknya. Dan mereka tidak punya makanan dan semua itu. Dan banyak perbekalan sudah tidak ada lagi karena mereka tidak dapat masuk melalui Ukraina atau dari Ukraina atau melalui Ukraina atau ke Ukraina. Jadi, itu adalah gangguan besar.
Itu juga merupakan masalah hidup dan mati bagi orang-orang Eropa, jika mereka tidak punya makanan. (Benar. Ya, Guru.) […] Hanya orang biasa, orang miskin, tidak akan tahu di mana harus membeli makanan. Dan itu sudah semacam perang. (Ya, Guru.) […] Itu sudah merupakan invasi. Saya tidak tahu apa yang NATO tunggu. (Ya. Benar.) Apa pun yang Anda lakukan, entah dengan senjata atau tanpa senjata, Anda tetap membunuh orang. (Benar.) […]
Jadi, jika itu bukan perang, lalu apa itu? (Benar, Guru. Itu benar.) Itu dimaksudkan untuk menyebabkan ketidaknyamanan, ketidakdamaian, ketidakharmonisan, dan kelaparan. Maka, itu juga merupakan perang besar, (Ya, Guru.) dan NATO masih ogah-ogahan. Tunggu sampai semua rakyatnya mati, atau Rusia datang menyerang mereka. Kemudian, mereka akan beritahu kita logika lainnya, jika mereka masih bisa membuka mulut, atau mereka sudah mati kelaparan. Tapi, mungkin tidak, karena mereka adalah pemimpin; mereka selalu memiliki apa-apa untuk dimakan atau dipakai. Mereka tidak terlalu butuh apa-apa. (Ya, Guru.) Hanya rakyat biasa yang akan menderita. Sama di Rusia. Sanksi akan membuat rakyat menderita. Jadi, banyak bisnis telah ditutup oleh orang asing dan penduduk asli juga. Jadi, banyak orang akan kehilangan pekerjaan. (Ya, Guru.) Banyak, banyak, banyak. Banyak orang akan kehilangan pekerjaan di Rusia dan Ukraina, serta negara-negara lain yang terkait. […]
Anda membuat mereka kelaparan. Anda merampas kebutuhan hidup mereka. Jadi, itu sudah merupakan perang besar bagi saya. (Ya, Guru.) Jadi, saya tidak tahu mengapa NATO begitu bodoh. Atau, mungkin disengaja, karena juga bekerja seperti durjana. (Oh.) […]
Mereka tidak peduli. Mereka tidak peduli berapa banyak orang yang mati. (Ya.) Ini seperti Stalin, (Ya.) dulu, membunuh begitu saja, 22.000 orang tanpa alasan. Atau Hitler membunuh banyak orang Yahudi seperti itu. Atau seperti Mao Zedong, dulu, Mao Zedong, (Ya, Guru.) dia ingin melakukan suatu proyek atau sesuatu. (Ya.) Itu mungkin selama perang, atau bukan. Dan orang-orangnya, para kameradnya, bilang ke dia, “Tapi, ini akan membunuh banyak orang.” Mao Zedong seperti tidak peduli bahwa setengah dari populasi China, setengah dari warga negaranya akan mati kelaparan, karena dia mengucapkan sesuatu seperti, “Oh, kita memiliki banyak orang.” (Ya, Guru.) China memiliki banyak orang. Saya membacanya di suatu tempat sebelumnya, tapi saya tak tahu apakah kita bisa temukan bukti ini di berita. Jika ada berita seperti itu, masih bisa menemukan atau tidak. (Ya, Guru.)
“ Speech by Gao Erpin - in Brisbane, Australia, October, 2005: In 1967, Pada tahun 1967, Wang Dongxing bertanya kepada Mao Zedong berapa banyak orang yang mati dalam dua tahun Revolusi Kebudayaan. Mao Zedong bilang 20 juta, dan kemudian dia berkata bahwa 20 juta bukanlah apa-apa. Kita memiliki puluhan juta di Provinsi Fujian saja. Tak satu pun dari kaisar Tiongkok masa lalu yang berani mengucapkan pernyataan yang benar-benar tidak berperasaan semacam ini kepada orang-orang. Tidak pernah! ”
Mereka bilang orang-orang akan mati, dan Mao Zedong bilang, “Tetapi, kita memiliki jutaan orang.” Sesuatu seperti itu. Itu berarti kita memiliki banyak, banyak orang. (Benar, Guru. Ya.) Jadi, tidak masalah jika sebagian dari mereka mati. Ya Tuhan. Saya tidak akan pernah melupakan kalimat itu. Saya membacanya dan itu menempel di kepala saya, seperti memukul hati saya. (Ya, Guru.) Bagaimana bisa Anda melihat nyawa manusia, jutaan, atau bahkan puluhan ribu, seperti insan-semut atau insan-serangga, atau insan-nyamuk atau tidak berharga seperti itu? (Ya, Guru.) Jika mentalitas komunisme seperti itu, oh, saya tidak pernah mendukung komunisme. Saya menyatakan ini langsung sekarang. […]
Dan Stalin, dia memaksa deportasi jutaan orang ke pelosok Rusia yang terpencil dan terlupakan. Dan juga bertanggung jawab atas kematian yang tak terhitung jumlahnya. (Ya.)
Keduanya adalah pilar komunisme. Mereka semacam pencetus, pencipta komunisme. Dan memerintah dua negara besar dan luas sebagai pemimpin besar, dan tidak peduli berapa banyak orang yang mati. (Benar.) Mereka hanya menginginkan kekuasaan, itu saja. Sekarang Putin melakukan hal yang sama, mengebom di mana-mana untuk membunuh warga sipil.
“ Media Report from CNN – Apr. 9, 2022 Anchor (m): Setiap kekejaman Rusia dapat direkam, dan seperti yang diketahui oleh Kremlin, setiap perintah ilegal berpotensi disadap dan diekspos.
(In Russian) Russian soldier (m): Sebuah mobil lewat, tapi saya tidak yakin apakah itu mobil atau kendaraan militer. Tapi, ada dua orang yang keluar dari belukar dengan berpakaian seperti warga sipil.
Russian commander (m): Bunuh mereka semua, persetan.
Russian soldier (m): Mengerti. Tapi, semua desa di sini adalah warga sipil.
Russian commander (m): Apa yang salah denganmu? Jika ada warga sipil, bunuh mereka semua…
(In English) Anchor (m): Dengan sengaja menargetkan warga sipil, sesuatu yang Rusia bantah dengan tegas, adalah kejahatan perang. Kremlin menyalahkan pasukan Ukraina atas kehancuran dan pertumpahan darah tersebut. Tetapi, rekaman audio berjam-jam, yang konon tentang tentara Rusia yang berkomunikasi dengan komandan mereka, dan dirilis oleh dinas keamanan Ukraina, tampaknya menceritakan kisah yang sangat berbeda. Salah satu wilayah sipil sengaja dihancurkan oleh pasukan Rusia.
(In Russian) Russian commander (m): Tembak ke mana pun! Tembak pemukiman secara langsung, mengerti?
Russian soldier (m): Mengerti. Itulah yang saya lakukan.
Russian commander (m): Tembak mereka. Tembak mereka banyak-banyak untuk meruntuhkan dua desa ini hingga rata dengan tanah. ”
Hari ini ada berita lain. Mereka mengebom sebuah stasiun kereta api, dan bahkan tertulis di bom tersebut, “Untuk Anak-Anak”. (Ya.) Mereka mengebom dan membunuh sedikitnya 50 orang dan ratusan orang juga terluka di sana. (Ya, mereka melakukannya.) Dan kemudian tidak peduli; bunuh begitu saja banyak orang, jadi bunuh di mana saja dan hancurkan semua yang ada di belakang mereka. Mereka hanya membunuh warga sipil karena mereka tidak mampu mengalahkan tentara Ukraina. Ini sangat memalukan. Atau mungkin itu hanya pola. Itu terlihat seperti pola pemimpin komunis; membunuh orang begitu saja dan tidak peduli, memperlakukan mereka seperti insan-serangga, seperti insan-serangga berbahaya atau semacamnya. (Ya, Guru.)
Dan menghina mereka sebelum membunuh mereka, menurut semua berita yang saya baca. Jika komunisme seperti itu, saya tidak akan pernah mau berurusan dengannya. Saya pasti mendukung dunia bebas. (Ya, Guru.) Saya mendukung kemanusiaan. Jika komunisme menyebarkan praktik pembantaian yang tidak manusiawi semacam ini, kebijakan pembunuhan, menang dengan cara apa pun, tidak peduli siapa yang mati, dan berapa banyak yang mati, maka tolong jauhi komunisme. Saya jauhi.
Begitu banyak invasi, begitu banyak kematian, begitu banyak kesedihan, penderitaan, di begitu banyak negara yang berbeda. Ini adalah abad ke-21, dan masih berjalan di dalam negara orang dan kemudian membunuh semua orang seperti itu; anak-anak, orang tua, wanita, pria – bahkan tidak peduli siapa. Bunuh, bunuh, bunuh saja seperti itu. (Ya, itu mengerikan.) Ini barbar, melebihi barbar.
Ini seperti sebuah pola. Mengapa negara lain tidak melakukan itu? Hanya negara-negara komunis yang melakukan itu. (Ya, Guru.) Saya mempertaruhkan diri saya untuk mengatakan ini, tentu saja. Tapi, Anda harus mengatakannya. Saya takut. (Ya, Guru.) Kenapa mereka tidak menghargai nyawa manusia atau apa? Tidak peduli apakah satu orang mati, itu adalah satu orang, satu manusia. (Ya.) Hidupnya sangat berharga. (Benar. Ya.) Dan Anda membunuh mereka begitu saja; tidak peduli berapa banyak – tidak peduli. Sama seperti Putin sekarang, masuk begitu saja ke kota mana pun dan membunuh semua orang seperti itu, dan merusak semua bangunan. Di Mariupol, mereka mengatakan bahwa 90% rusak, 90% hancur. (Oh, wow.)
Bayangkan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membangun itu, membangun kembali dan kehidupan masyarakat. (Ya, Guru. Benar.) Anda tidak dapat membangun kembali semua kehidupan masyarakat dan energi penuh kasih, dan harmoni di dalam negara itu lagi. (Ya.) Itu tidak sama. (Benar, Guru.) Butuh waktu yang sangat lama untuk memulihkannya. Membangun kembali energi damai itu tidaklah mudah, seperti membangun rumah lain. (Benar. Ya, Guru.) Bahkan untuk membangun rumah sederhana yang materialnya hanya dari batu bata dan semen saja membutuhkan waktu yang lama. (Ya, Guru. Benar.) Dan untuk membangun energi yang damai, harmonis, penuh kasih, dan giat, seperti untuk orang Ukraina di negara mereka, itu butuh waktu yang sangat lama untuk bisa pulih. (Ya, Guru. Itu benar.) Bahkan jika itu bisa pulih. Saya hanya bilang tidak ada yang seperti itu, tidak ada yang seperti itu.
Dan bagaimana orang akan mempercayai negara komunis mana pun lagi. Selama ini, dunia masih mempercayai Rusia. Meskipun di bawah Putin, mereka sudah mengacau, menimbulkan banyak masalah di banyak negara, dan sudah menggigit tubuh negara-negara dari berbagai negara. Dan dunia hanya seperti mengabaikannya, menoleransinya, berharap bahwa itu hanya itu saja, tidak ada lagi agresi, tidak ada lagi intimidasi, dan tidak ada lagi pembunuhan. Tapi, sekarang itu terjadi lagi! Sudah 6 minggu, terus membunuh!
Sepertinya mereka ingin melenyapkan orang-orang Ukraina. Bahkan dicetak seperti itu di salah satu surat kabar mereka di Rusia; seperti, mereka harus melenyapkan sepenuhnya orang Ukraina. Bahkan bahasa Ukraina juga seharusnya tidak pernah ada lagi. (Wow.) Mereka harus melenyapkan seluruh ras Ukraina seolah-olah tidak pernah ada di Bumi.
“ Media Report from MSNBC Apr. 5, 2022 Reporter (f): Itu sebenarnya sudah sangat umum di media pemerintah mereka akhir-akhir ini. Ia mengklaim bahwa Ukraina tidak memiliki hak untuk eksis sama sekali, begitu pula bahasa atau budaya Ukraina. Itu semua harus dicabut. ”
Ya Tuhan! Saya belum pernah melihat kejahatan seperti itu di tempat lain kecuali di neraka. Jadi, orang-orang ini, seperti Putin, pasti benar-benar dari neraka. Anda tidak harus percaya pada kekuatan spiritual atau kewaskitaan. Anda dapat melihatnya dengan mata kepala Anda sendiri. (Ya, Guru.) Bahkan anak-anak pun bisa mengerti dan bisa melihatnya. […]
Baiklah. Saya serahkan semuanya ke dalam tangan Tuhan. Saya lakukan yang terbaik. Banyak yang tak bisa saya lakukan. […]
Oke. Saya harus pergi, sayang. […] Tuhan memberkati. Tuhan mengasihi. (Tuhan memberkati, Guru. Terima kasih. Jaga diri, Guru.)
Host: Guru yang Maha Pengasih, Perhatian dan Kasih-Mu yang tak terbatas bagi semua sangat kami hargai. Anda telah membuat kami menyadari keberhargaan hidup dan kewajiban untuk menjaganya. Doa kami bagi semua yang tertindas, agar mereka segera terbebaskan, juga untuk jiwa-jiwa yang nasibnya tergantung pada pertobatan yang mendesak atas tindakan berbahaya mereka yang telah dipengaruhi oleh kekuatan-kekuatan negatif. Kami mengharapkan penarikan segera pasukan dari Ukraina yang lembut, dan perdamaian dengan cepat dikembalikan pada dunia kita. Semoga Guru selalu menikmati kesehatan yang prima dan ketenangan di bawah perlindungan abadi dari Dewa-Dewi.
Untuk mempelajari lebih lanjut kabar baik ini, termasuk bagaimana para ilmuwan dapat memahami peran genetika dalam penyakit, serta mendengar Guru bercerita mengenai satu-satunya obat bagi akar dari semua penderitaan, silakan simak acara Antara Guru dan Murid di kemudian hari, untuk siaran konferensi ini selengkapnya.
Juga, untuk referensi Anda, silakan saksikan konferensi Berita Terbaru / Antara Guru dan Murid yang berkaitan sebelumnya, seperti:
Berita Terbaru:
Hargai Hidup Orang Lain dengan Menciptakan Perdamaian
Hanya Pembawa damai Yang Bisa Masuk Surga
Kabar Baik yang Menginspirasi untuk Mendukung Ukraina
Negara-Negara Besar Tidak Menepati Janji Mereka untuk Ukraina
Semangat Persatuan Rakyat Ukraina Bersinar Di Hadapan Dunia
Antara Guru dan Murid:
Pemerintah di Seluruh Dunia Harus Mendukung Ukraina
Negara-Negara Kuat Harus Berani dan Membantu Ukraina
Surga Membantu Ukraina dalam Perang Antara Yang Baik dan Yang Jahat
Pemikiran Maha Guru Ching Hai tentang Situasi Mendesak di Ukraina
Dunia Meninggalkan Ukraina untuk Berjuang Sendirian
